BeritaUnik.net, Tak mudah bagi seorang perokok
untuk menghentikan kebiasaannya ini, salah satu halangannya adalah stres
yang melanda saat tidak merokok. Tapi ada cara yang bisa dilakukan
untuk mengurangi stres saat berhenti merokok.
“Ketergantungan nikotin bisa membuat seseorang merasa cemas dan
gelisah yang sering diartikan oleh perokok sebagai perasaan stres.
Kondisi ini yang sering membuat orang bimbang untuk berhenti merokok,”
ujar Steven Schroeder, MD, direktur Smoking Cessation Leadership Center
di University of California, San Francisco, seperti dikutip dari WebMD.
Saat stres, tubuh akan melepaskan zat kimia epinefrin yang bisa
mengganggu kemampuan otak untuk fokus dan berpikir jernih. Tapi ada
berbagai strategi yang bisa digunakan untuk membantu seseorang mengatasi
stres saat berhenti merokok, yaitu:
1. Jangan terlalu keras pada diri sendiri
Menghilangkan kebiasaan merokok merupakan hal yang cukup sulit, untuk
itu seseorang jangan terlalu keras pada diri sendiri. Karena kondisi ini
bisa memicu stres, putus asa dan bahkan depresi. Cobalah memiliki
pemikiran yang optimis dan yakin bisa melakukannya.
2. Mengesampingkan terlebih dahulu kekhawatiran jangka panjang
Beberapa minggu pertama berhenti merokok adalah hal yang paling sulit.
Selama periode ini jangan membebani diri dengan segala macam
kekhawatiran jangka panjang, fokuslah pada apa yang sedang dilakukan
saat itu atau sekarang.
3. Belajarlah mengenali tanda-tanda stres
Usahakan untuk mengenali gejala-gejala stres yang timbul, seperti
perasaan cemas, gelisah, kewalahan dalam mengatasi suatu hal, sakit
kepala, sulit tidur dan kemarahan. Jika sudah merasa di bawah tekanan,
cobalah melakukan sesuatu untuk mengatasinya.
4. Melakukan kegiatan yang menyenangkan
Salah satu cara paling sederhana untuk mengurangi stres adalah melakukan
kegiatan yang menyenangkan atau bisa memberi kesenangan, misalnya
menonton film komedi, bermain dengan binatang peliharaan, berkumpul
dengan keluarga, mendengarkan musik favorit atau berendam dalam air
hangat.
5. Bergerak atau melakukan aktivitas fisik
Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa aktivitas fisik bisa membantu
mengurangi stres dan kecemasan. Hampir semua jenis aktivitas bisa
membantu, asalkan benar-benar dinikmati seperti berenang atau berjalan
sambil melihat pemandangan indah.
6. Menuangkan perasaan dalam tulisan
Menulis sesuatu yang mengganggu bisa menjadi cara ampuh untuk mengurangi
stres. Carilah tempat yang tenang dan habiskan waktu selam 15 menit
untuk menulis segala hal yang mengganggu. Usahakan untuk tidak
merevisinya dan hanya menulis saja, lalu robeklah kertas tersebut dan
lemparkan yang jauh.
7. Melakukan teknik relaksasi
Teknik relaksasi untuk mengurangi stres seperti yoga, latihan pernapasan
dalam dan berbagai bentuk meditasi diketahui dapat membantu perokok
berhenti. Umumnya tidak semua teknik ini berhasil pada setiap orang,
karenanya temukan teknik mana yang bisa membuat nyaman dan bekerja
paling baik.
8. Bersabar
Hampir semua mantan perokok merasa kewalahan dan keraguan pada beberapa
hari pertamanya. Tapi cobalah untuk bersabar bahwa setiap kali berhasil
menolak rasa ingin merokok, maka semakin dekat langkah untuk bebas dari
rokok. Karena hidup akan menjadi lebih nyaman, bahagia dan sehat sebagai
non-perokok. beritaunik.netberitaunik.net
Monday, March 25, 2013
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment